Sederhana saja , karna bagiku.... apapun keadaannya... HIDUP ADALAH ANUGERAH

Total Tayangan Halaman

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

Hatiku Sudah Mantap


Menurut mami aku gila...
Mungkin, memang aku gila,Masgusay...
Orang lain, mungkin akan biarkan saja
Dia mendapatkan hukumannya.
Toh dia orang yang aku benci.
Toh dia orang yang udah sakiti aku.
Toh dia orang yang sudah hancurkan hidupku.
Tapi entah kenapa aku nggak bisa.
Aku nggak bisa melihat orang yang nggak Bersalah, dihukum atasa
sesuatu yang tidak dia lakukan.
Mungkin, cuma kamu yang bisa mengerti., Masgusay.
Bahkan mungkin, kalau kamu ada di posisi aku.,
kamu akan lakukan hal yang sama..
Hatiku sudah mantap.
Besok pagi, Aku akan berikan Bukti itu ke Dekan.
Bukti yang akan membebaskan dia dari semua kesalahan,meski bukti itu,
mungkin akan menghancurkan reputasi aku di kampus..

Sebut Saja Dia J


Kenapa kejadian buruk itu nyaris berulang. tapi kali ini,
Andrio malah jadi penyelamat aku..
Aku gak tau, gimana jadinya kalau Andrio gak bawa dia pergi.
Walau aku juga punya prasangka buruk,kalau Andrio kerjasama
dengan cowok brengsek yang mau jahatin aku itu!.
Sebut aja dia J.!
Tapi mungkin itu hanya prasangka buruk Aku.
Perlakuan J itu,bikin aku merasa kalau gak ada cowok baik di dunia ini.
Yang baik hanya Masgusay..

Hidupku Masih Berlanjut


Berbagai peristiwa menyakitkan beberapa hari yang lalu
memang gak akan hilang dalam ingatan aku..
Tapi bukan berarti aku harus diam dan terpuruk selamanya
dalam kesedihan.
Hidup aku masih berlanjut.
Aku coba kembali menata hidup aku.
melanjutkan cita cita aku menjadi seorang sarjana..
Tapi ternyata,disaat aku sedang berusaha merangkak untuk naik.
justru sahabat aku terperosok jatuh kedalam lobang yang sangat dalam..

Aku ingin sekali menarik Vanya keluar dari sana..
Aku ingin menyelamatkan sahabat aku.
sama seperti Masgusay yang sudah berusaha menarik aku dari lubang
yang paling dalam..

Aku Akan Jadi Sarjana


Kamu pasti gak percaya kalau mendengar cerita aku hari ini,Masgusay..
Orang bilang roda berputar,mungkin itu benar..
Bayangin aja...
Orang yang dulu paling keras menentang aku kuliah,yaitu Mami Mayang..
sekarang malah biayain kuliah aku...
Aku akan jadi sarjana mas.seperti cita cita Kamu.
Aku janji,Aku pasti jadi perempuan hebat..
Dan suatu hari nanti,aku akan persembahkan kesuksesan aku buat kamu.

Maut Dan Jodoh Adalah Takdir Tuhan


Maut dan jodoh adalah takdir Tuhan.
Dua hal yang tidak akan pernah bisa dikendalikan oleh manusia.
Karena maut bisa datang kapan saja,saat dia mau menjemput.
 Begitu juga dengan jodoh.
Mau berusaha sekeras apapun bersatu dengan seseorang,apabila
Tuhan berkata dia bukan jodoh kita,akan di jauhkan sejauh jauhnya.
Hari ini aku kembali menyadari ada satu takdir Tuhan yang gak akan
bisa aku hindari,..
Yaitu orang tua.
Karena hari ini aku mengetahui sebuah kenyataan..
Kalau Ibu yang selama ini aku sayangi,
Ibu yang selalu jadi orang nomor satu untuk aku
ternyata buka Ibu kandung aku...
Sedangkan mami Mayang...
Orang yang sudah menjerumuskan aku
ternyata adalah Ibu kandung aku yang sebenarnya.
Seorang anak tidak bisa memilih siapa orang tuanya.
Yang bisa seorang anak lakukan adalah berbakti kepada Orang tuanya.
Karena itu,walaupun sulit...
Aku akan mencoba untuk berbakti pada Ibu kandung aku..
Mami Mayang....

Kenapa Masgusay?


Apa kamu sedang menangis diatas sana,melihat aku,Masgusay?
Aku selalu percaya,bahwa dibalik setiap musibah,ada kebahagiaan
menunggu.
Tapi musibah yang terjadi sekarang ini,terlalu berat..
Benar benar terlalu berat untuk aku.
Kenapa Masgusay? 
Kenapa aku harus mengalami ini intuk ke dua kalinya.?
Kenapa kebahagiaan seperti pergi setiap kali aku mencoba mendekatinya?
Dan belum masalah ini selesai, mami Mayang tiba tiba datang membawa bukti
bahwa aku bukan anak kandung ayah dan Ibu.
Seandainya kamu ada disini,akan kuminta kamu untuk membawa aku pergi Masgusay
Pergi sejauh jauhnya dari semua ini.
Hidup berdua saja dengan kamu.
Jauh dari semua masalah dan derita.

Aku Menangis Bukan Karena Aku Lemah


Masgusay...
Hari ini,aku kembali menangis..
Apakah itu artinya aku cengeng?
Aku menangis bukan karena aku lemah...
Tapi karena aku sudah berusaha kuat untuk waktu yang lama.?
Masgusay..
Hari ini aku merasa sangat kehilangan kamu Mas...
karena dalam hidupku,
cuma Mas yang memperlakukan aku sebagai wanita terhormat..
Yang memperlakukan aku sebagai wanita yang berharga,bukan barang yang bisa diambil dan dibuang sesuka hati...
Aku juga tidak mengerti mas..
Kenapa Aku bisa percaya pada omongan Andrio..
Aku sudah tau dia bejat..
Kenapa aku percaya,kalau dia sudah berubah..
Kenapa aku harus percaya,kalau dia tulus mau menikahi aku..
Aku memang bodoh Mas..
Dan hari ini,terbuktilah kebodohanku..
Andrio tidak muncul di pernikahan kami,Mas...
Dan sekarang aku hanya bisa menyesal..
Untuk berani mempercayai dia...
Tapi... Aku cuma bisa berharap...
Agar luka hari ini,nggak membuat aku jadi pahit...
Dan aku hanya bisa mencoba yakin...
bahwa penderitaan akan menjadikan aku kuat...
Kehancuran hati menjadikan aku bijaksana..
dan air mata menjadikan aku berani...

Aku Akan Selalu Mengingatmu


Besok akan menjadi hari yang paling indah dalam hidupku.
Besok aku akan menjadi wanita yang paling bahagia.
bersama dengan laki-laki yang aku cintai.
Semoga semuanya berjalan dengan lancar
dan tidak ada halangan sama sekali.
 Masgusay ... Kini sudah saatnya gambar dirimu disimpan.
seperti kenangan akan kita berdua
yang masih tersimpan hangat didalam hatiku..

Aku akan selalu mengingatmu..
Aku akan selalu mengenangmu..
Bagiku... Kamu adalah lelaki terbaik
dan sempurna yang pernah aku miliki.
Besok,lembaran hidup aku akan berganti.
Aku akan menjalani hidup baru dengan Andrio.
Doakan yang terbaik untukku ya..
Seperti halnya aku yang selalu mendoakanmu yang terbaik.
Dalam tidur panjangmu...

Hidup Itu Memang Penuh Misteri


Hidup itu memang penuh misteri.
Satu langkah ke depan saja,aku masih belum
bisa menebak,apa yang akan terjadi.
Kadang badai datang dengan tiba-tiba,
menghancurkan segala yang aku miliki.
Lalu, tiba-tiba juga,datang kapal penolong,
yang melemparkan pelampung,
dan menarik aku yang hampir tenggelam..
Di minggu ini,kembali ada kejadian besar dalam hidupku.
Rencana pernikahan yang tiba-tiba datang..,
dan busana pengantin yang indah,yang tiba-tiba bisa melekat di tubuhku..
Rencana pernikahanku dengan Andrio,terasa begitu indah bagai di negeri dongeng..
Dan melihat gaun pengantinku,semakin membuat aku melayang..
Namun sampai saat ini,aku bertanya tanya..
Apakah Andrio adalah kapal penolongku,yang datang melemparkan pelampung
untuk menarik aku yang hampir tenggelam.??
Atau, apakah Andrio hanyalah badai yang menyamar..
Yang akan membuat aku semakin terbenam ke dasar lautan?

Apa Aku Salah?


Malam ini,Aku ingin menulis bukan untuk diriku.
Tapi untuk sahabatku,karena dia telah mengalami cobaan terberat yang pernah di hadapi seorang wanita.
Hari ini,impian sahabatku hancur.
Pernikahan yang didamba dambakannya berakhir,
bahkan sebelum sempat dimulai.
Dan aku kembali merasa bersalah,apa pernikahan itu gagal
gara gara aku.?
Atau itu terjadi karena Allah masih menyayangi Vanya
dan ingin menghindarkannya dari petaka.
Karena laki laki yang dicintainya,bukan laki laki baik.
Dia adalah laki laki yang pernah menghancurkan aku dulu..
Entah kenapa, jauh di dalam hatiku, aku yakin kalau Vanya 
akan lebih bahagia.
Jika tidak bersanding dengan laki laki itu..
Apakah aku salah?
Tapi yang terpenting adalah cuma satu
Doa untuk sahabatku.. agar dia dapat berdiri lagi.
Dan luka yang begitu menyakitkan ini,dapat membuatnya
menjadi lebih kuat dari hari kemarin..

Ada Saat Bertemu, Ada Saat Berpisah


 Ada saat bertemu.. Ada pula saat berpisah..
Demikian juga dengan pertemuanku dengan Andrio..
mungkin kami pernah mengukir kisa yang indah..
Tapi semua sudah berakhir..
Andrio akan menikah dengan Vanya besok
walaupun aku bukanlah tamu undangan,tapi dengan tulus aku doakan,
agar mereka bahagia..
Aku yakin suatu hari aku juga akan seperti vanya.
Menikah dengan pria yang aku cintai,walaupun aku blom tau kapan semua itu akan terjadi.
karena hari ini seluruh hatiku masih sangat mencintai Masgusay ku...

Kenyataan Yang Pahit


Menerima kenyataan yang pahit .
Jauh lebih baik dari pada menelan berjuta kebohongan manis .
Itulah yang aku harus lakukan sekarang.
Aku harus menerima kenyataan ,kalau masgusay sudah meninggal..
Dari pada aku terus membuai diriku dengan harapan kalau pak adit itu adalah mas iman ku .
Masgusay ...aku akan ikhlaskan kepergianmu..
Walaupun luka di hatiku ini tidak akan pernah sembuh karena terlalu kehilangan dirimu..

Aku Disini Baik-Baik


Gimana kabarmu Masgusay.?
Andai bisa aku tanya.dan kamu balas bertanya padaku mas..
Masgusayku...
Aku disini baik baik saja.
Hanya saja,kadang aku tak tahan lagi
kenapa keanehan ini terus terjadi Masgusay?
Cowok yang mirip kamu itu,semakin lama semakin mirip kamu.
Bahkan aku sampai salah memanggilnya Masgusay,saat dia mengajariku Masgusay.
Yaa.. Aku gak salah tulis
Dia mengajariku Masgusay,seperti kamu mengajariku dulu.
Bahkan tulisan tangan kalian juga mirip.
Kadang aku sampai berfikir,gimana mungkin dia itu bukan kamu.???
Tapi mana mungkin dia adalah kamu,sedangkan dia punya istri.
Dan gak ada seorangpun keluargamu yang kenal sama dia?
Masgusay..
Kadang aku jadi mulai yakin,apa kamu dilahirkan kembar
tanpa seorangpun tau Masgusay..

Bahagia


Bahagia..
Kata itu seperti ilusi buat aku.
Aku tau artinya, tapi selalu gagal merasakannya...
Bahagia sepertinya selalu lari,disaat aku hampir merengkuhnya.
Hubunganku dengan kekasihku hancur saat pertunangan kami hampir diresmikan.
Masgusay pergi disaat aku mulai sadar bahwa aku mencintainya.
Dan ayah yang aku sayangi,sudah pergi jauh untuk menyayangi anak perempuan lain..
Biarpun Vanya sahabatku,tapi kenapa rasanya tetap sakit?
Apalagi saat melihat Vanya begitu bahagia berdiri di samping Ayah.
Bukankah seharusnya tempatku juga?
Bukankah seharusnya aku yang berdiri disana,dan ditatap penuh sayang oleh Ayah?

Dia Sekarang Milik Orang Lain (Ayah)


Dari dulu aku tak pernah berhenti berdoa 
agar suatu hari nanti ayah kembali ke kehidupan kami.
Tapi rupanya waktu telah mengubah segalanya.
walau ayah sudah kembali tapi ayah bukan ayahku yang dulu.
Bukan ayah yang milik aku dan Ibu sepenuhnya
Dia sekarang milik orang lain.
Milik wanita,yang di benci dengan segenap jiwa raganya
Karerna wanita itula yang sudah merebut ayah dari sisi kami
dan kebencian yang berkobar di hati Ibu,menjulang seperti benteng api di tengah tengah kami
membuat jarak antara aku dan ayah tidak terseberangi.
Seandainya saja aku bisa memutar balik waktu,maka akan kuputar 
hari hari,aku tidak ingin banyak hal.
Aku cuma ingin berada di dekat Ayah sama seperti dulu,tanpa ada kebencian
yang menghalangi,tanpa ada pertengkaran yang menghantui.
Mungkin ini cuma mimpi.
Tapi aku sangat ingin mimpi ini menjadi kenyataan.

Orang itu Adalah Ayah



Akhirnya aku memutuskan untuk melepaskan seseorang yang aku sayangi..
Orang itu adalah ayah..
Bukan! Bukan karena aku anak durhakan!
Bukan juga karena aku tidak sayang lagi padanya..
Tapi karena aku sadar, kalau kehidupan ayah dan kehidupanku sudah tidak bisa seperti dulu..
Seberapapun aku menyayangi ayah, aku tidak bisa masuk lagi dalam hidup ayah, karena ayah sudah memiliki pendamping hidup yang lain..
Istri ayah dan ibu, bagaikan air dan minyak.
Mereka tidak bisa bersatu..
Karena sudah ada luka menahun di hati ibu..
Luka yang tidak akan pernah bisa sembuh..
Karena itu aku mohon maaf padamu, Ayah..
Karena aku terpaksa menjaga jarak dari ayah..
Demi menjaga perasaan ibu..
Tapi aku ingin sekali ayah tau, kalau aku masih sangat menyayanginya..


Moof maaf yaaah buat PDPJ Lovers.. Trima kasih atas partisipasinya di Blog Ini......
Dan tetap nonton yaaah Sinetron PDPJ......
Dan skali lagi mohon Maaf.. Untuk sementara Komentar di hapus dulu buat property syutting,...
Thanks

Hari Pertama Aku Liat Ayah


Hari ini,adalah pertama kalinya aku melihat Ayah lagi sejak dia pergi meninggalkan rumah bertahun tahun yang lalu...
Ayahku, sama sekali gak berubah..Tubuhnya masih segagah dulu
dan pandangannya matanya masih sehangat dulu... 
Dia kelihatan bahagia dan sehat.. Dan saat tangannya merengkuh tubuhku,aku seperti terseret ke masa lalu.
Saat tubuhku masih mungil,saat dia melambungkan tubuhku tinggi lalu menangkapku lagi sambil tertawa
Saat dia mendudukanku di pundaknya ketika kami jalan jalan dan aku sudah lelah untuk berjalan..
Saat aku gagal dapat nilat seratus dan dia merengkuhku,bilang bahwa gak dapat seratus bukan akhir dari segalanya
Sayang sekali,mimpi itu berlalu cepat sekali.
Olla datang di saat yang salah.Dia katakan pada ayah siapa aku sebenarnya.
Dan aku bisa merasakan kekecewaan yang menghujam hatinya.
Ayah pergi...
Maafin Nita Ayah...
Maafin putri Ayah yang sudah menghancurkan harapan Ayah ini.

Disaat Aku Masih Menikmati Cinta



Kadang aku tidak mengerti, mengapa cinta,
benci, dendam, dan pengkhianatan begitu dekat.  
Bahkan mungkin lekat… 
Sering mereka datang bersamaan… 
Di saat kita masih menikmati cinta, ternyata Pengkhianatan sembunyi di belakangnya  
Lalu dendam dan benci mengalir mengikuti…
Tapi aku lalu mengambil kesimpulan..  
Mungkin pepatah lama yang bilang cinta itu buta, tidak klise sama sekali. 
Sastrawan yang membuat pepatah itu, mungkin pernah mengalami hal yang kualami.  
Karena buta oleh cinta, aku tidak sadar, lelaki yang aku cintai itu telah mengkhianati aku! 
Dia menginjak injak kesucian dan kehormatan aku.
Dia menjual masa depanku pada rumah bordil.  
Dia menjadikan aku… perempuan di pinggir jalan…  

Mirip Kamu Masgusay


Hari ini aku melihat orang yang mirip kamu lagi,Masgusay.
Dan kali ini bukan cuma sekilas siapa sebenarnya dia,Masgusay?
Kenapa dia begitu mirip denganmu? Kenapa,Bahkan pertemuan aku dengannya juga mirip dengan pertemuan kita?
Dia berusaha menolongku dengan memecahkan kaca mobil Andrio,seperti dulu kamu menolongku dari laki laki hidung belang yang mau memaksaku

Ibu bilang laki laki itu nggak mungkin kamu.
Tapi jujur,separuh hatiku masih berharaap itu kamu.
Aku mohon jawab aku Masgusay.
Apa orang itu kamu?
atau dia cuma orang asing yang mirip kamu?

Aku Kangen Mas


 Status perempuan di pinggir jalan,masih saja menghantui aku sampai hari ini..
Blasser kerja sopan,map berisi ijasah,ternyatatidak cukup untuk menjadikanku perempuan baik baik.
Hari ini aku gagal lagi dapat pekerjaan... Lagi lagi karena status itu.. Sepertinya,semua orang tetap berhenti di masa lalu. Dan nggak mau memberikan aku kesempatan untuk melangkah ke masa depan.
Kadang aku lelah... Rasanya,kehidupan seakan mengira,kalau aku adalah perempuan kuat...
Perempuan yang bisa menampung segala kesedihan tanpa menjadi koyak..
Kenapa masalah ini terjadi,padahal belum hilang sedihku mengingat ucapan Ayah diwawancara itu.
tanpa kau keadaan aku sekarang ini aja,Ayah sudah tidak mau mengakui aku..
Apalagi kalau ayah tahu,kalau aku ini cuma perempuan kotor.
Apa ayah bisa memaafkan aku?
Di saat saat terpuruk seperti ini,aku sangat merindukan kamu,mas Iman..
Masgusay,Malaikat pelindungku,Batu karang tempat aku bernaung dari gelombang besar...

Aku kangen kamu , Mas...


Aku sering bertanya... Apakah kecantikan itu anugerah atau kutukan..??
Tapi,kemudian aku pikir jawabannya bisa keduanya.
Kecantikan itu adalah anugerah saat kita tahu kepada siapa kita haru mempersembahkannya..
tapi itu menjadi kutukan,saat hanya wujud fisik itu saja yang kita percaya menjadi satu satunya kekuatan kita.. sampai itu satu satunya yang rela kita jual untuk mendapatkan apa yang kita butuhkan..
memang seperti jalan pintas yang mudah..
Tapi apa mereka tidak tahu betapa menderitanya hidup di dunia hitam itu..?

Masgusay bagaimana tidur panjangmu.. Apakah masih ada mimpi mimpi itu?
Masihkah bayanganku menemani kesendirianmu.? Karena,hingga saat ini bayanganmu selalu memenuhi hari hariku. Tidak pernah sedetikpun aku melupakanmu..

Masgusay aku sangat merindukanmu...


Aku masih gamang..
Aku masih belum bisa menebak apa yang akan terjadi dihadapanku
Apa yang ada di seberang langkahku..
Tapi yang aku tau,Aku akan tetap melangkah setapak demi setapak.
Dengan sebaik baiknya.
Hingga kakiku tiba pada tujuanku..
janjiku,untuk mencapai kebahagianku Mas Guru Sayangku...


Aku sudah tiba disini Masgusay.. Kota kecil Indramayu ini Mas.
Tidak seperti Jakarta..
Tapi aku punya harapan besar di Kota ini Mas.
Aku berharap semoga disini Aku bisa menemukan kembali senyumku...


Aku pikir titik terendah dalam hidupku adalah saat aku terbangun di ranjang yang tidak kukenal,bersama laki laki yang tidak kukenal... Baru kusadari aku salah..
Titik terendah dalam hidupku,adalah saat aku sadar kalau kamu sudah pergi untuk selamanya Masgusay..
Saat aku sadar kalau aku sudah kehilangan seorang yang kuanggap sahabatku,dewa penolongku,malaikat pelindungku...
Aku bagaikan gelas yang sudah hancur berkeping keping... Tidak ada harapan untuk menyatukannya kembali.. 
Hingga Ibu datang dan sadarkan aku,kalau aku harus melanjutkan semangat yang sudah kamu keluarkan dalam hidupku..
Ibu dan kamu adalah dua malaikat yang dikirim Allah untuk mendampingiku,Mas... Aku bersyukur di titik terendah dalam hidupku ini,saat salah satu malaikat meninggalkan aku,Aku masih punya malaikat lain yang menyayangiku dengan tulus.
Aku janji... Aku akan bangkit Masgusay,akan kulanjutkan hidupku. Aku akan selesaikan kuliahku.. Suatu hari nanti aku akan menjadi Nita yang Masgusay inginkan.. Nita yang bukan lagi perempuan di pinggir jalan,tapi perempuan yang berhasil dan terhormat..


Masgusay... Kepergianmu yang tiba tiba terasa sangat menyakitkan aku,tapi yang paling perih adalah Penyesalan,untuk tak pernah mengijinkan kami tau isi hatiku..Masgusay andai waktu bisa diulang,Aku hanya ingin memastikan kamu tau aku sangat cinta kamu..
Masgusay sayang.. Selamat jalan lelaplah dalam tidurmu yang panjang. Semoga masih ada mimpi tentang kita,mimpi tentang aku,dan semoga dalam mimpi itu masih ada kesempatan buat aku untuk mengatakan padamu aku cinta kamu Masgusay.. Aku sangat mencintaimu...


Setelah hari hari yang di penuhi dengan kesedihan dan masalah bertubi tubi akhirnya hari ini Allah mengingatkan aku Masgusay.Bahkan Allah memberikan berkat yang dobel besarnya. hari ini Ibu sudah sehat kembali,bisa jalan,bahkan udah bisa masak lagi. Dan hari ini juga Tante Gayatri menawari aku pekerjaan baru.. Posisiku kali ini adalah Marketing Eksekutif ,Masgusay? Keren yaa.? Aku senang banget mas,sampai aku gak tau harus tertawa atau menangis. Buat sebagian orang mungkin gak tinggi,tapi buat mantan perempuan di pinggir jalan seperti aku,rasanya seperti melakukan lompatan dari neraka ke surga.Aku akan kerja keras Masgusay,Aku akn buktikan bahwa aku bisa,Aku akan tunjukan kepada Tante Gayatri betapa besar kemampuanku sebenarnya,kalau aku mau berusaha.aku mau menunjukan pda bayanganmu Masgusay.Kalau aku akan berhasil agar bayanganmu bisa tersenyum dan mengatakan "Aku Bangga" padaku walau semua sekedar dalam bayangan.


Setelah hari hari yang dipenuhi dengan kesedihan dan masalah bertubi-tubi, akhirnya hari ini Allah mengingat aku, masgursay.
Aku sudah tiba disini, masgursay. Kecil Indramayu ini, mas Tidak seperti Jakarta.Tapi aku punya harapan besar di kota ini. Aku berharap, semoga disini aku bisa menemukan kembali senyumku


Seorang perempuan jalan...
Sehina apapun dia..Dia tetap memiliki hati..
Walaupun dia berganti ribuan laki laki..
Namun bagi seorang perempuan di pinggir jalan,Arti seorang anak tidak akan pernah terganti..


Kadang kadang menyayangi seseorang bisa jadi hal,yang sangat rumit...hari ini aku kecewa karna ternyata seseorang yang aku percaya memilih untuk mengorbankan aku untuk kepentinganya..
Tapi bukan karena kecewa aku kemudian melarangnya untuk bahagia .....
Saat kita bisa melihat ada lubang besar tepat di depan langkah kaki orang yang kita sayangi , bisakah kita cuma diam dan membiarkan dia tenggelam...??
Tapi apa yang harus aku lakukan,saat aku mencoba memperingatinya dia malah marah dan membalas dengan benci....?


Perempuan perempuan di pinggir jalan seperti aku,memang cuma penjaja cinta palsu.
Kami biasanya pura-pura menawarkan cinta,cuma untuk mempertahankan hidup.
Tapi...., Ajaibnya.., disuatu ketika entah kapan di sudut hati aku yang terdalam.. timbul rasa untuk mencintai dengan tulus..
Timbul keinginan juga,untuk dicintai dengan tulus,tapi .... Tidak, Aku harus segera membuang rasa dan keinginan itu jauh-jauh.
Aku cuma perempuan di pinggir jalan...
Aku cuma penjaja cinta palsu.
Aku tidak pantas,untuk mendapatkan cinta sejati...


Perempuan perempuan di pinggir jalan seperti aku,memang cuma penjaja cinta palsu.
Kami biasanya pura-pura menawarkan cinta,cuma untuk mempertahankan hidup.
Tapi...., Ajaibnya.., disuatu ketika entah kapan di sudut hati aku yang terdalam.. timbul rasa untuk mencintai dengan tulus..
Timbul keinginan juga,untuk dicintai dengan tulus,tapi .... Tidak, Aku harus segera membuang rasa dan keinginan itu jauh-jauh.
Aku cuma perempuan di pinggir jalan ...
Aku cuma penjaja Cinta palsu..
Aku tidak pantas,untuk mendapatkan cinta sejati...


Ninit,.

Nama panggilaan darinya yang kuanggap suddah di telan bumi,Hari ini kudengar ..

Membuat aku teringat masa lalu yang begitu indah...

Masa lalu yang seperti mimpi...


Bayangan masa lalu itu kembali mengintip Dalam kehidupanku...

membuka sejuta kenangan yang sudah mati matian aku lupakan selama ini..


Dan kenyataan buruk itu,sudah aku jalani lagi.

Aku memutuskan untuk kembali ke neraka ini...

Aku memutuskan untuk bangun dari mimpi indahku sendiri...

Tapi aku gak akan menyerah.. sama seperti mimpi indahh yang pasti ada akhirnya,semua kenyataan buruk,pasti juga akan ada ujungnya... dan aku yakin,di ujung itulah,pelangi akan muncul untuk aku..

Aku pasti akan terus berusaha untuk keluar dari lubang neraka ini... tanpa harus melibatkan orang - orang  baik yang tidak seharusnya aku libatkan.

Masgursay... kalo mas baca ini... Aku minta maaf.. sudah mengambil keputusan seperti ini.. tapi tunggu aku, Mas.. Aku pasti bisa keluar dari semua ini,atas usahaku sendiri.

Aku hanya berharap, Masgursay tidak melawan mama mas lagi..


Hari ini aku mendapatkan tawaran tiket. Untuk semua mimpi...indah banget... Hei...tapi aku ngga bodoh2 amat. Salah cuku sekali aja. Karena masih banyak kesalahan-kesalahan baik yang belu dicoba. Lagian...Hello...Apa masih ada yang gratis di dunia? Entah apa yang tersembunyi disetiap tawaran kebaikan hatinya....